BPJS Kesehatan Cabang Madiun Berikan Apresiasi Kepada Badan Usaha Melalui Company Gathering JKN Berkualitas - Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman

Pojok Kiri Mataraman Kumpulan Berita Dan Informasi Terkini

BPJS Kesehatan Cabang Madiun Berikan Apresiasi Kepada Badan Usaha Melalui Company Gathering JKN Berkualitas

Share This

 


Madiun, Pojok Kiri -  BPJS Cabang Madiun menggelar Company Gathering JKN Berkualitas " Pekerja Sehat, Indonesia Kuat " dengan menghadirkan praktisi di bidang kesehatan jiwa, Tara Adhisti De Thouars yang di gelar di Novotel Kartika Abadi pada Kamis (20/06/2024).



Sebanyak 75 Badan Usaha dari Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, cukup antusias hadir dalam Company Gathering, Giat ini merupakan bentuk apresiasi BPJS Kesehatan kepada Badan Usaha yang telah mendaftarkan karyawan untuk mengikuti program JKN, dan rutin membayar iuran setiap bulan.



" Company Gathering ini merupakan bentuk apresiasi BPJS Kesehatan kepada Badan Usaha yang telah mendaftarkan seratus persen karyawan untuk mengikuti program JKN, dan rutin membayar iuran setiap bulan, kegiatan ini rutin diadakan setiap tahun untuk meningkatkan engagement kepada badan usahanya maupun kepada peserta, " Ungkap Kepala BPJS Kesehatan Cabang Madiun, Wahyu Dyah Puspitasari.




Beberapa langkah ditempuh BPJS Kesehatan untuk badan usaha yang kurang patuh serta menunggak pembayaran setiap bulannya.



" Untuk badan usaha yang kurang patuh, ada beberapa skema, pertama dilakukan pemeriksaan dan pemadanan data kepada dinas tenaga kerja, dan memastikan ke dinas DPM-PTSP untuk jumlah karyawannya dan jika menunggak kita lakukan penagihan awalnya, jika dari usaha belum ada progres, BPJS Kesehatan menggandeng pihak - pihak terkait hingga memberikan surat kuasa khusus kepada pihak kejaksaan, " Jelas Wahyu Dyah Puspitasari.



Perlu diketahui, beberapa alasan terjadinya badan usaha menunggak pembayaran diantaranya  kesulitan dalam hal keuangan, di wilayah kerja Madiun, Badan usaha menunggak dari akhir tahun 2023 secara total ada 211 badan usaha menunggak, dengan total tunggakan lebih dari 321 juta, sementara itu, untuk yang menunggak hingga bulan Juni 2024, sebanyak 173 badan usaha dengan total tunggakan lebih dari 618 juta.(yah)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Iklan

Pages